Sekolah Tinggi Teologi Anderson Manado mengakui Pengakuan Iman Rasuli dan mempunyai Pernyataan Iman sebagai berikut:
1. ALKITAB
Seluruh isi Alkitab dalam tulisan aslinya diilhamkan Allah, dan adalah otoritas yang mutlak dalam semua hal yang berkenaan dengan iman dan praktik hidup orang Kristen (2 Timotius 3:16-17; 2 Petrus 1:21).
2. KEALLAHAN
Hanya ada satu Allah, yang keberadaannya kekal dalam tiga oknum yang adalah Bapa, Putra dan Roh Kudus (Ulangan 6:4; Yohanes 1:1-3, 4 :24, 10:3; Efesus 4:4-6)
3. YESUS KRISTUS
Yesus dikandung dari Roh Kudus, dilahirkan oleh Perawan Maria, adalah sungguh-sungguh Allah dan sungguh-sunguh manusia (Lukas 1:35; 1 Yohanes 5:20; 1 Timotius 2:5)
4. KEJATUHAN TOTAL MANUSIA
Semua manusia pada hakekatnya mati dalam pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosa sehingga sama sekali tidak dapat berbuat sesuatu apapun yang dapat menyenangkan Allah (Efesus 2:1-3; Roma 8:7-8).
5. PENEBUSAN
Allah membenarkan orang-orang berdosa oleh penebusan darah Kristus. Penebusan ini sempurna untuk keselamatan manusia, dikaruniakan sebagai pemberian secara Cuma-Cuma kepada manusia (Efesus 2:8-9; Roma 3:24-28, 5:1-9).
6. JAMINAN KESELAMATAN KEKAL
Keselamatan di dalam Yesus dijamin kekal (Yohanes 3:16, 10:28; Filipi 1:6)
7. OKNUM DAN KARYA ROH KUDUS
Roh Kudus adalah oknum yang meyakinkan dunia tentang dosa dan mendiami hati orang percaya, memperanakkan kembali, membaptis, memeteraikan, menerangi dan menguatkan orang yang diselamatkan (Yohanes 16:8-9; Titus 3:5; 1 Korintus 12:13; Efesus 1:13; 2 Korintus 1:22).
8. GEREJA
Di dalam Dispensasi Anugerah sekarang ini, hanya ada satu gereja yang kudus dan am yaitu Tubuh Kristus, yang beranggotakan semua orang yang percaya Kristus (Efesus 1:22-23, 3:6; Roma 12:5; 1 Korintus 12:12-27)
9. KARUNIA PELAYANAN
Karunia-karunia pelayanan dalam Tubuh Kristus adalah Rasul-rasul, Nabi-nabi, Pemberita-pemberita Injil, Gembala-gembala dan Guru-guru. Karunia Rasul dan Nabi serta tanda-tanda dan mujizat yang menyertai mereka berakhir setelah ilham penulisan Alkitab secara lengkap berakhir (Efesus 4:11-12; 1 Korintus 13:8-12; Wahyu 22:18-19).
10. KEHIDUPAN ORANG PERCAYA
Oleh karena kemenangan atas dosa dan berdiamnya Roh Kudus di dalam hati orang0orang percaya, maka setiap orang percaya mampu dan harus mengalami kelepasan dari kuasa dosa, oleh ketaatan terhadap firman Allah, namun demikian tabiat dosa tetap sepanjang umur hidup (Roma 6:6-14, 8:13, 37; Galatia 5:16-25).
11. BAPTISAN
Semua orang yang telah diselamatkan karena beriman dalam Kristus, menjadi anggota Tubuh Kristus oleh Baptisan Rohani, dikerjakan oleh Roh Kudus/ Roh itu sendiri membaptis orang percaya ke dalam Kristus. Oleh satu Baptisan tersebut orang percaya diidentifikasikan dengan Kristus dalam kematian-Nya, penguburan-Nya, dan kebangkitan-Nya (Efesus 4:5; Kolose 2:12; 1 Korintus 12:13; Roma 6:3-4).
12. PERJAMUAN TUHAN
Perjamuan Tuhan adalah untuk anggota-anggota Tubuh Kristus, untuk memperingati kematian Kristus sampai Ia datang (1 Korintus 11:23-26).
13. KEDATANGAN KRISTUS KEMBALI
Kedatangan Kristus kembali bagi gereja-Nya adalah sebelum Masa Sengsara Besar (Pre Tribulation), sebelum Kerajaan Seribu Tahun (Pre Millenial) dan kelihatan. Ia akan dating menyambut gereja-Nya dan sesudah itu, Ia akan memerintah dalam Kerajaan Millenial-Nya (1 Tesalonika 4:13-18; Wahyu 19:11-21; 20:1-10).
14. KEBANGKITAN
Yesus Kristus dibangkitkan secara tubuh dari antara orang mati. Pada waktu kedatangan-Nya kembali, Ia akan membangkitkan semua orang yang telah diselamatkan untuk menerima kemuliaan yang kekal. Kebangkitan bagi anggota Tubuh Kristus terjadi sebelum Masa Sengsara Besar (Pre Tribulatyion). Kebangkitan bagi orang-orang yang percaya, yang akan masuk Kerajaan Seribu Tahun akan terjadi sesudah Masa Sengsara Besar (Post Tribulation), dan sebelum Kerajaan Seribu Tahun (Pre Millenial). Kebangkitan orang-orang yang akan binasa terjadi sesudah Kerajaan Seribu Tahun (Post Millenial) (Lukas 24:39; 1 Korintus 15:22-24; Wahyu 20:4-6, 11-15).
15. STATUS ORANG YANG MATI SEBELUM DISELAMATKAN
Alkitab tidak memberikan pengharapan apapun bagi orang-orang yang sudah mati sebelum diselamatkan, malahan menyatakan bahwa mereka akan terus menerus berada dalam penderitaan secara sadar yang bersifat kekal (Lukas 16:19-31; Yohanes 3:36; 2 Tesalonika 1:8-9; Wahyu 20;12-15).